"TERPENGGAL PAKSA"

Ketika kata tlah terpenggal paksa
Kemanakah alur cerita kan bermuara
Sebuah kisah tertera didepan mata
Namun polesan tinta sudah tiada guna

Tarian jemari tiada terpahat lagi
Syahdu yang teramu qolbu kian menghilang pergi
Ketika syair yang lahir dari keindahan alam tertutup awan
Dan tak akan pernah lagi memeta salam tanpa sangka

Rangkaian temali indah seakan sudah tiada lagi
Semakin menjauh dari pelataran mayawi
Memudar seiring waktu yang melaju
Dalam dekapan asa mengubur nafsu

Masih inginku petik kuntuman kesetiaan
Bermekaran dibawah rindangnya persahabatan
Tapi mungkin itu hanyalah angan belaka
Karena kini kata sudah terpenggal paksa

I Can't Stop Missing You

Seperti embunan sang kala fajar kumerindukan.
sejuknya membias kekeringan tanah gersang.
yang pernah ada diantara sisa-sisa masa,
yang pernah sirna dari genggaman tangan,
kini harap merindukan...

Sesegeralah menghampiri,sepi ini telah lama menanti.
secepatnyalah kemari rindu ini sangat menyiksa hati.
karena mimpi hampir menepi dipenghujung pagi,
oleh sang mentari...

Tak istimewa hari yang kupunya,
semua terasa hampa tanpa tawa dan marahmu.
ya, sayang...
tak pernah bisa aku untuk tak merindumu!

Dan ketika semua tak mampu tersampai padamu,
hanya tulisan-tulisan perasaan yang masih tersimpan.
lalu kau bilang,
"tlah terbaca semua,dan maaf bila selama itu aku bersalah padamu..."

ya, sayang...
semoga kau sekarang mengerti,aku merindumu!



Tangerang , 14 April 2013
by : FMR (Fariz Maulana Rizki)

Catatan syair "Malaikat Cinta"

by : Fariz Maulana Rizki (FMR)

10 april 2013 , 17:07 WIB

untuk : Gadis berkerudung merah jambu . 

 

 

Jemari ku seakan kaku tuk merangkai
Bait bait rindu dalam jeritan hati
Tubuh seraya tak berdaya
Menggigil lirih rintih hingga ke sukma

Adakah yang mengerti perasa'an hati..?

Bagaikan patung tak berkutik
Setelah hati menelusuri jejak sang matahari
Panas di dalam perihnya begitu mematik
Sayatan bara menggores sanubari
Keluh gemulai tak berdaya
Denting sesakkan hati pada dunia

Kuanggapkan itu Buta
Enyah terpandang oleh netra
Namun hati yang menyinta
Dapat bercermin bertatap matahati yang nyata.

 

Mohon di Like ya . 

" BISMILLAH Aku Merindukanmu "

BY : Fariz Maulana Rizki

untuk : Diandra Fayhiyya Ishayya

Sabtu , 16 Februari 2013 

 

ku pendam,,,,ku rahasiakan,,,,Dalam diam terbungkus bayang-bayang,,,

 

melepas gempita rasa,,,

Tentang kerinduan,,,,

Tentang jalinan,,,,

yah,,,,,demikianlah adanya,,,,

setiap baitnya adalah makna,,,,

setiap liriknya adalah nada,,,

dan setiap bahasanya adalah kerinduan,,,,,

 

BISMILLAH,,,, ku cukupkan do'a sebagai senandung yg tertuang,,,,

 

YA ALLAH,,,, lindungilah dosa hatiku,, yg merindukan kekasih hati,,,,

yg mendambakan insan yg KAU cintai,,,,

ku sadar,,,,

batasan yg terbentang adalah ujian,,,,

maka tenangkanlah aku dalam kerinduan yg kian terasa gempita,,

 

YA ALLAH,,,,sampaikan padanya tentang rinduku,,,tentang rindunya yg selalu ku tunggu,,,,

dan tentang rindunya,,,

yg tlah terpaut syahdu merinduMU,,,

jadikanlah kerinduan ini adalah risalah cintaku padaMU,,,

yg senantiasa bergemuruh menggulung perjalananku,,,

redhailah aku dalam penantian panjangku,,,,