Kelaparan di tempat yang subur adalah diluar hukum alam
Taqdirpun tak berani menuliskan, walau dalam Ayat Ayat Suci tentang tabah
... Hanya singkong saksi terakhir yang direbus dengan airmata
Saat dimakan sang ketela merasa berjiwa
Menemani isak Rakyat sebuah Bangsa
Yang berani merampas cadangan kesabaran dunia
Demi Mengundang Hadirnya Tuhan
Mungkinkah Sebaris Kalimat-NYA
Menyembunyikan Rencana Besar yang ditidurkan dalam bungkam
Derita Negeri ini Pinta-NYA sebagai 'MAHAR"
Demi terbitnya Senyum Matahari Mercusuarnya Dunia
Yang dirindukan Sang Anak Fajar..........
(di Petik akun Green Smille)
0 komentar:
Posting Komentar